Melepas Penat Sejenak di Air Terjun Temam, Niagara Mininya Indonesia

06.50.00


“……dan belajarlah dari sebuah air terjun, yang tetap mengalir walau selalu dijatuhkan dari tempat teratas, yang tetap bermanfaat meskipun selalu terhempas dari tempat tertinggi……”

Selamat datang kembali sobat Budget Traveler di coretan blog saya, kali ini saya akan bercerita tentang penjelajahan lanjutan saya di provinsi Sumatera Selatan setelah kemarin baru saja usai menyelesaikan Trip Bukit Kaba di provinsi Bengkulu.

Ada hal menarik apa yang bisa di explore di provinsi Sumatera Selatan ini ya? Wah sangat banyak pastinya yang bisa kalian kunjungi di tanah dengan slogan “Bersatu teguh” ini, mulai dari jembatan kebanggaannya, kuliner favoritnya, hingga perkebunan teh nya yang khas . Berhubung perjalanan saya adalah rute lanjutan dari provinsi Bengkulu, maka lokasi pertama yang akan saya datangi adalah kabupaten pertama sekaligus pintu masuk dari Rejang Lebong (Bengkulu) menuju Sumatera Selatan, yaitu Lubuk Linggau.

Setelah pendakian dari Bukit Kaba kemarin usai, saya pun bertolak menuju kota Lubuk Linggau yang berjarak hanya sekitar 3 jam saja dari kota Kepahiang dan Curup. Saya pun mencari tau ada hal unik apa yang bisa saya temukan di kota perhentian pertama ini, jari pun mulai aktif mengutak atik gadget sembari mencari informasi tentang lokasi wisata yang paling excited untuk di datangi. Dan akhirnya dari sekian banyak referensi yang telah dibaca, saya pun memutuskan untuk mengunjungi Air terjun Temam yang katanya paling Instagramable.

Air terjun ini ternyata menjadi salah satu destinasi tujuan wisata yang diandalkan oleh provinsi Sumatera Selatan. Wajar begitu banyak yang penasaran dengan Air terjun ini, hal ini dikarenakan kerapkali wisatawan menyebutnya sebagai Niagara Mini nya Indonesia seperti di Canada di Amerika Serikat, karena bentuknya yang memanjang dan menyerupai tirai raksasa seperti Niagara, bedanya hanya dalam ukuran yang lebih kecil saja. Ciri khas air terjun ini bukan karena ketinggiannya seperti air terjun kebanyakan, namun lebih kepada keunikan bentuknya yang berbeda dengan air terjun lainnya yang justru melebar dan membentuk seperti lapisan kanopi.



Air terjun setinggi 12 meter dan lebar sekitar 25 meter yang dikelilingi oleh bebatuan alam ini selalu menjadi spot andalan saat berkunjung ke kota Lubuk Linggau. Lokasi tepatnya berada di kelurahan Rahma kecamatan Lubuk Linggau Selatan ini hanya berjarak sekitar 11 km dari pusat kota Lubuk Linggau ke arah selatan, atau sekitar 30 menit waktu tempuh kendaraan untuk mencapainya. Saat kalian hampir memasuki lokasi tujuan, kalian nanti akan menemukan dua ruas jalan masuk, satunya ke arah kelurahan Rahma dan satunya lagi ke arah kelurahan Air Temam dengan kondisi jalan yang cukup bagus, letaknya sekitar 50 meter dari jalan yang menghubungkan dua kelurahan tersebut. Tak hanya dapat dilihat dari bawah saja, bahkan di atas Air terjun juga terdapat jembatan gantung yang melintang sepanjang 100 meter, sehingga pengunjung dapat langsung melihatnya dalam jarak hanya sekitar 50 meter saja.



Kenapa dinamakan Air terjun Temam? Nah dari kabar yang saya dengar nih sobat Budget Traveler dinamakan demikian karena aliran airnya berasal dari sungai Temam, itulah sebabnya namanya serupa dengan nama sungai tersebut.

Tak hanya dapat dikunjungi pada siang hari saja, keindahan air terjun ini juga dapat dirasakan pada malam hari. Pemerintah kota Lubuk Linggau sengaja memasang lampu laser warna-warni untuk mempercantik tampilan Air terjun Temam pada malam hari, sehingga view yang di tampilkan tidak monoton dan pengunjung dapat merasakan sensasi yang berbeda antara dunia siang dan malam hari.



Sedikit disayangkan, ketika saya tiba di sini kondisinya baru saja diguyur hujan, sehingga ketika reda air nya tidak telihat begitu bersih seperti biasanya, namun tak mengapa kunjungan kesini tetap memberikan euforia yang luar biasa. Bila anda memulai perjalanan dari kota Palembang, jarak kota Lubuk Linggau dapat ditempuh sekitar 7 jam perjalanan sepanjang 324 km. Lokasi wisata  Air terjun Temam telah dikelola dengan baik oleh pemerintah Kota Lubuk Linggau karena telah dilengkapi dengan fasilitas tempat istirahat, toilet dan tempat makan. Harga tiket masuk adalah Rp.3.000 per pengunjung dan parkir sebesar RP.2.000 per kendaraan bermotor. DIsarankan untuk berkunjung menggunakan kendaraan pribadi atau yang di sewa, karena tranportasi umum sangat sulit ditemukan untuk menuju lokasi ini.

Sampai disini dulu ya cerita saya di kota Lubuk Linggau, sampai jumpa di cerita saya selanjutnya sobat Budget Traveler

INFO PENTING
Nama lokal
Air Terjun Temam
Lokasi wisata
kelurahan Rahma kecamatan Lubuk Linggau Selatan, kota Lubuk Linggau, provinsi Bengkulu
Jalur Perjalanan
Kota kepahiang (Rejang Lebong) – Curup – Kota Lubuk Linggau
Cost/ Biaya
Rp. 3.000/orang balik hari + Parkir motor Rp. 2.000
Kendaraan Yang disaranan
Sepeda motor dan Mobil
Lama Perjalanan
20 menit dari kota Lubuk Linggau
Kepuasan kunjungan wisata
(8.5) dari (10)

You Might Also Like

0 komentar

Like us on Facebook

Flickr Images