Menyelam bersama Kerumunan Ikan di Umbul Ponggok, Wisata Bawah Air Indonesia yang Mendunia
07.19.00
“…… dari air aku belajar tentang arti sebuah
kehidupan, bahwa tak satupun dari yang di ciptakan-Nya tak membutuhkannya……”
Menulis cerita kali ini
adalah sesi perjalanan yang paling saya sukai. Mengapa demikian? karena disini
adalah kisah perdana saya mencoba merasakan trip bawah air yang begitu mengesankan.
Jujur saya merindukan hal semacam ini, kisah di mana pertama kali kamu
melakukan sesuatu yang menurut kamu asing dan tak biasanya, namun setelah itu
menjadi sebua story yang so unforgettable dan begitu berkesan sepanjang masa.
Sobat Budget Traveler, kali ini saya akan
mengajak kalian mencoba menikmati wisata bawah air yang begitu terkenal saat
ini, bahkan sempat menjadi trending topic dunia dan menjadi pilihan wisata yang
paling diincar saat itu. Pernah mendengar kata “Umbul” ? Jika masih belum
pernah, saya akan jelaskan terlebih dahulu apa itu yang dimaksud dengan “Umbul”.
Di Jawa Tengah begitu banyak ditemukan Umbul yang merupakan mata air alami yang
begitu bening dan masih sangat terjaga kebersihannya. Saking berlimpahnya
sumber mata air (umbul) ini, akhirnya banyak bermunculan wisata air di Jawa
Tengah sebagai pilihan wisata paling dikenal oleh wisatawan, dan yang paling
fenomenal adalah Umbul Ponggok.
Umbul Ponggok terletak
di desa Polanharjo Ponggok kabupaten Klaten, Jawa Tengah .Berhubung lokasinya
dekat dengan kampung Eyang saya yang sama-sama berada di Klaten, maka dari itu
akses untuk menuju ke lokasi ini tentu tak begitu jauh. Waktu tempuh yang
dibutuhkan hanya sekitar 1,5 jam saja waktu tempuh menggunakan kendaraan
bermotor.
Awal mula setiba di
Umbul Ponggok, saya sempat bingung nih, dimana sih spot foto yang katanya
paling fenomenal dan mendunia ini berada? Karena secara kasat mata yang
terlihat hanyalah kolam biasa yang so far taka da bedanya dengan kolam renang
lainnya. Penasaran akan rumor yang tampaknya harus di buktikan, saya pun
mendatangi loket yang berada di samping pintu masuk kawasan Umbul Ponggok.
“Mba’e , , tiket
masuknya berapa mba?” Tanya saya
“Tiketnya 5.000 mas,
kalo mas juga mau sewa pelampung tambah 10.000, jadinya 15.000 mas”
Oke dan tanpa ba-bi-bu
langsung saya bayar 15.000 TUNAI hahahaa
Ceritanya udah sampe ke
dalam kolam, kok saya masih bingung ya, apa karena kepagian??? Krik krik krik
Saya pun mencoba
bertanya kepada penjaga toko cemilan. “Buk, kalo mau foto bawah air pake property
itu dimana ya?” si ibu pun menjawab “ walah mase kepagian, yang punya sewa property
belum datang mas, jam 9 nanti baru nongol”
Exactly right !!! saya
kepagian hahahaha. Habisnya semangat banget sih, jam setengah delapan udah
nyampe aja di lokasi. Dan akhirnya …………………
1,5 jam kemudian , ,
Tadaaaaaa, si mas nya datang,
dan langsung saya cegat. “Mas saya orang pertama dan mas harus kasih saya jadi
penyewa pertama yang pake property mas” dengan kalimat tegas sambil melirik
antrian di belakang wkwkwwk.
Dengan senyum yang
menyakitkan dada saya mas nya cuma menjawab “Nggeh mas , , “ hahaha jawaban
macam apa itu pikir saya.
Kolam Umbul Ponggok ini
tak begitu dalam nih sobat Budget
Traveler.Kedalaman nya hanya sekitar 1,5-2,5 meter saja, dengan bagian
permukaan yang dibuat semirip mungkin seperti lautan, ya hasilnya memag telihat
sperti air laut sih, bedanya kali ini versi air tawar saja.
Tak mau berlama-lama,
saya pun segera memilih properti yang ingin saya sewa. Opsi saya jatuh pada
pilihan 1 set Meja dan Kursi, Laptop dan Sepeda. Dengan masing-masing harga
sewa Sepeda (20.000) dan 1 set Meja Kursi+ Laptop (100.000) serta sewa
fotografer underwater untuk 1 jam seharga 100.000. Tak mau ribet dengan harga
seperti pengunjung lain yang kebanyakan saya lihat membatalkan sesi fotografi
dengan alasan kemahalan, tapi menurrut saya ini justru setimpal kok, ada harga
ada kualitas. Kalau mau foto kamu amazing dan beda dari yang lain, tentu cost
nya juga beda, semua yang guide nya kerjakan sebanding dengan pekerjaan yang
mereka lakukan, menggeret properti yang begitu berat (karena semua property telah
diisi semen agar teggelam) ke dasar
tengah permukaan air hingga menyelam berulang-ulang serta mengajari tips dan
trik menyelam bawah air hingga berfose dalam air menurut saya itu sudah luar
biasa jika dibandingkan dengan harga yang di tawarkan. Tapi ya begitulah, beda
kepala pasti beda konsep dan pemikiran. Ringkasnya saya berpikir bahwa ini
liburan yang sengaja saya datangi jauh-jauh dari Jambi ke Klaten tapi hasilnya
nihil, ah rasanya sia-sia banget kan guys? Ngga apa-apa keluar budget berlebih
sedikit untuk liburan yang mungkin sekali seumur hidup kesini, toh ini juga
buka kegiatan setiap hari. Whateverlah, setiap traveler pasti punya selera
masing-masing pastinya kan.
Kembali lagi ke kisah
proses pemotretan ini berlangsung. Selama 30 menit saya belajar cara menyelam
dan berfoto dalam air bersama guide nya, keren sih dan professional sekali
menurut saya. Dan ternyata hasilnya tak main-main, di luar ekspektasi saya
momen yang di abadikan begitu luar biasa. Ini foto underwater pertama saya dan
saya bias mengatakan ini TERBAIK !!! mas yang foto dan mengarahakan nya KEREN
!!!
Sekitar 3 jam saya
menghabiskan waktu di Umbul Ponggok ini, dan akhirnya saya harus bergegas lagi
untuk melanjutkan perjalanan ke kawasan Umbul lainnya yang tak kalah
menakjubkannya. Selama 2 jam terakhir setelah sesi fotografi underwater selesai,
saya menghabiskan waktu untuk foto-foto menggunakan kamera bawah air milik saya.
Hmm hasilnya juga keren kok dan tidak jelek-jelek amat hahaha.
Dan akhirnya selesai
perjalanan saya di Umbul Ponggok ini sobat Budget Traveler. Kunjungi kisah
perjalanan saya lainnya di www.indotravelpacker.com
ya. See u again guys, semoga menginspirasi
INFO
PENTING
|
|
Nama lokal
|
Umbul
Ponggok
|
Lokasi wisata
|
desa Polanharjo Ponggok kabupaten Klaten,
provinsi Jawa Tengah
|
Jalur Perjalanan
|
Bandara
Adisutjipto – Klaten – Desa Polonharjo
|
Cost/ Biaya
|
Rp.
15.000 Tiket+ Pelampung + Parkir mobil Rp. 2.000 + Sewa Properti (harga tergantung
jenis)
|
Kendaraan Yang disaranan
|
Sepeda
Motor dan Mobil
|
Lama Perjalanan
|
3
Jam dari Bandara
|
Kepuasan kunjungan wisata
|
(9.7)
dari (10)
|
0 komentar